Spotify, salah satu platform streaming musik terbesar dunia, tengah ditimpa kasus peretasan besar‑besaran. Grup bajak pirate activist mengklaim telah mengambil jutaan lagu dan metadata Spotify lalu membagikannya melalui torrent — kasus yang bisa bikin musik ikut dibajak bebas di internet. Cybernews
1. Kasus Besar: 86 Juta Lagu Spotify Bocor di Torrent
Grup yang menyebut dirinya Anna’s Archive baru‑baru ini mengumumkan telah mengunduh dan menyimpan jutaan lagu dari Spotify. Mereka mengklaim berhasil menyapu bersih sekitar 86 juta file audio dan metadata untuk 256 juta lagu dari platform tersebut — total datanya hampir 300 terabyte yang akan disebarkan lewat peer‑to‑peer (torrent). Cybernews
Menurut catatan mereka sendiri, file‑file ini bukan hanya ditampung sebagai teks data — tetapi termasuk audio lagu Spotify yang paling sering diputar, diatur berdasarkan popularitas sehingga lagu‑lagu terkenal kemungkinan besar akan muncul duluan di torrent tersebut. SoundGuys
Anna’s Archive menyebut ini sebagai “arsip pelestarian musik”, tapi praktis langkah ini berarti lagu‑lagu Spotify bisa bebas didownload melalui torrent tanpa bayar, terutama bagi siapa saja yang punya ruang penyimpanan besar. theregister.com
2. Spotify Konfirmasi Akses Tidak Sah & Tindakan Internal
Spotify sendiri mengaku terjadi akses tidak sah terhadap katalog musiknya, meskipun menyatakan belum jelas seberapa luas dampaknya secara resmi. Perusahaan mengatakan bahwa akun yang terlibat dalam scraping telah dinonaktifkan, dan telah memasang perlindungan tambahan untuk mencegah serangan serupa di masa depan. Cybernews
Spotify menegaskan pula bahwa data pribadi pengguna (seperti email, kata sandi, atau info pembayaran) tidak bocor dalam peristiwa ini — apa yang diambil hanyalah musik dan data publik yang terkait lagu/artis. Namun, eksposur besar ini tetap dipandang sebagai masalah serius karena terkait hak cipta dan perlindungan konten. euronews
3. Bagaimana Lagu‑lagu Ini Diedarkan di Torrent
Anna’s Archive telah mulai mendistribusikan metadata sejak Desember 2025, dan audio lagu akan dibagikan secara bertahap melalui torrent besar yang diurutkan berdasarkan popularitas lagu di Spotify. Arsip ini dirancang agar bisa diunduh dan disimpan oleh siapa saja yang terhubung ke peer‑to‑peer network. Dataconomy
Torrent ini memungkinkan file audio itu tersebar bebas di luar jangkauan Spotify, dan kalau benar penuh, ini bisa jadi arsip musik gratis besar pertama yang mencakup hampir seluruh lagu populer di Spotify. SoundGuys
4. Dampak ke Industri Musik & Kreator Konten
Para ahli hak cipta dan pegiat industri musik memperingatkan bahwa file musik yang tersebar itu bisa disalahgunakan:
-
Pemutar gratis alternatif bisa muncul yang menyediakan musik tanpa izin.
-
Lagu‑lagu ini berpotensi digunakan untuk melatih AI musik tanpa izin — memperparah masalah etika pendataan dan pelatihan model AI.
-
Artis dan label berpotensi kehilangan royalti jika file‑file ini dibagikan dan digunakan bebas di luar sistem berlisensi. Tom’s Hardware
Spotify sendiri menegaskan dukungannya kepada industri kreator dan tetap menolak keras pembajakan konten. euronews
5. Apakah Ini Berarti Torrent Lagu Bakal Rame?
Dengan data sedemikian besar sudah tercapture dalam torrent, ada alasan kuat untuk percaya bahwa banyak lagu dari Spotify akan mulai muncul di berbagai situs torrent, terutama lagu‑lagu populer yang termasuk dalam 86 juta file yang telah berhasil diambil. Teknik distribusi bertahap yang direncanakan Anna’s Archive justru mempermudah penyebaran isi ini secara luas. Dataconomy
Komunitas seperti piracy hubs di internet dan forum torrent kemungkinan besar akan ramai karena koleksi besar ini, terutama saat file audio mulai dipisah dan di‑seed dalam potongan torrent yang lebih kecil agar mudah diunduh. theregister.com
6. Spotify & Penegakan Hukum
Spotify bekerja sama dengan mitra industri musik dan penegak hukum untuk menghentikan penyebaran ilegal ini. Mereka telah mengambil langkah internal untuk memblokir scraping serta memperkuat DRM (sistem perlindungan hak cipta digital) dan cyber defenses. Cybernews
Namun, begitu file tersebar di peer‑to‑peer, secara hukum akan sangat sulit untuk sepenuhnya dicabut karena torrent bersifat desentralisasi — meskipun di banyak negara hukum hak cipta tetap menindak unduhan ilegal. euronews
7. Kesimpulan
Kasus ini adalah salah satu pelanggaran hak cipta digital terbesar sepanjang sejarah musik streaming: sebuah grup bajak bernama Anna’s Archive mengklaim telah menyerap hampir seluruh lagu populer di Spotify dan membuatnya tersedia di torrent sekitar 300TB. Cybernews
Spotify mengonfirmasi akses tidak sah dan menindak akun terkait, namun belum bisa menghentikan penyebaran torrent itu sepenuhnya. Dampaknya bakal terasa luas — bukan hanya bagi pengguna yang mungkin menemukan lagu gratis di torrent, tetapi juga bagi artis, label, dan masa depan perlindungan konten musik digital. SoundGuys
